Ruang lingkup fisika

RUANG LINGKUP FISIKA

Fisika merupakan ilmu yang sangat luas pembahasannya. Banyak aspek dalam kehidupan manusia yang dapat dibahas melalui ilmu fisika.
Fisika memiliki cabang dan materi yang harus dipelajari. Fisika juga memiliki ruang lingkup cukup luas. Adapun ruang lingkup fisika sebagai berikut.
1.Ruang lingkup antara aktivitas makhluk hidup dan makhluk tak hidup.
2.Ruang lingkup kondisi fisik makhluk hidup dan makhluk tak hidup.

1.PENERAPAN FISIKA
Fisika merupakan bagian dari ipmu pengetahuan alam yang lebih dikenal dengan sains. Sains merupakan ilmu yang mempelajari fenomena alam yang diperoleh dari hasil pemikiran dan penyelidikan melalui keterampilan bereksperimen dengan penerapan metode ilmiah.
Fisika memiliki beberapa ciri berikut.
-Objek yang dikaji merupakan konkret.
-Pengamatan dan penelitiannya dilakukan secara sengaja.
-Penelitiannya dikerjakan secara sistematis.
-Menggunakan cara berpikir logis dan konsisten.
-Hasil kajiannya bersifat objektif.
Teknologi yang menerapkan Fisika seperti kedokteran, pertanian, transportasi, industri komunikasi, dan energi. Berbagai penerapan Fisika dalam kehidupan dijelaskan sebagai berikut.
1.Bidang kedokteran dan kesehatan
-Sinar rontgen untuk mendeteksi patah tulang.
-Sinar laser untuk memecahkan batu ginjal.
-USG untuk mendeteksi kondisi bayi dalam rahim.
-Sinar gamma untuk proses sterilisasi alat bedah.

2.Bidang pertanian
-Penemuan bibit unggul dari proses rekaysa genetika.
-Penciptaan peralatan pertanian yang membantu kerja petani.

3.Bidang transportasi
-Pembutan kereta maglev menggunakan superkonduktor.
-Pembuatan kapal selam yang menerapkan hukum Archimedes.

2.METODE ILMIAH
Metode ilmiah adalah langkah kerja yang dilakukan para peneliti dalam menjawab masapah. Secara umum, metode ilmiah diartikan sebagai serangkaian langkh-langkah seperti indentifikasi masalah, pengumpulan data, memilah data, merumuskan hipotesis atau dugaan ilmiah sementara, menguji hipotesis secara tepat, dan memberitahukan hipotesis ilmiah apabila terdapat temuan baru dalam eksperimen yang dilakukan.
Metode ilmiah juga memiliki beberapa kriteria yaitu:
-Berdasarkan fakta dan bersifat objektif
-Bebas dari prasangka
-Berdasarkan prinsip-prinsip analisis
-Melalui proses hipotesis
-Berdasarkan teknik kuantitatif

Tahapan-tahapan metode ilmiah yaitu:
-Identifikasi masalah dan studi pendahuluan
-Perumusan masalah
-Pengumpulan informasi
-Pengajuan hipotesis
-Melakukan eksperimen
-Analisis data
-Pengambilan kesimpulan

Sikap ilmiah yang harus diterapkan sebagai berikut.
-Mampu membedakan opini dan fakta
-Memiliki rasa ingin tahu
-Berani mencoba
-Jujur terhadap fakta
-Terbuka dan fleksibel
-Berpendapat secara ilmiah dan kritis
-Peduli lingkungan
-Bertanggung jawab
-Ulet dan gigih
-Bekerja sama

BESARAN SATUAN, DIMENSI, DAN PENGUKURAN

1.Besaran, merupakan sesuatu yang daoat diukur dan dinyatakan dalam bentuk angka.
Besaran berdasarkan satuannya menjadi besaran pokok dan besaran turunan.
Besaran pokok adalah besaran yang tidak tersusun oleh besaran lain dengan satuan tertentu. Sedangkan besaran turunan adalah gabungan dari sejumlah besaran pokok.

2.Satuan, satuan ukur disetiap daerah memiliki perbedaan. Satuan memiliki standar, standar satuan massa adalah kilogram, standar satuan panjang adalah meter, standar satuan waktu adalah sekon atau detik, standar satuan arus adalah ampere, standar satuan suhu adalah kelvin, standar satuan jumlah zat adalah mol, standar satuan intensitas cahaya adalah kandela.

3.Dimensi, dimensi melambangkan fisika suatu besaran. Selain itu, dimensi menunjukan cara penyusunan besaran.

4.Pengukuran, merupakan sebagian kegiatan mengukur suatu benda dengan membandingkan antara nilai besaran pada benda dan nilai besaran pada alat ukur.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kerajinan wirausaha dengan inspirasi budaya lokal non benda

Karya seni rupa

Talking about self