Kerajinan wirausaha dengan inspirasi budaya lokal non benda

A.Karakteristik Wirausaha

Karakteristik adalah suatu yang berhubungan dengan watak, perilaku, tabiat, sikap seseorang terhadap perjuangan hidup untuk mencapai kebahagiaan lahir dan batin. Wirausaha adalah seseorang yang bebas dan memiliki kemampuan untuk hidup mandiri dalam menjalankan kegiatan usahanya atau bisnisnya.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri atau karakteristik yang harus dimiliki seseorang wirausaha:
•Memiliki rasa percaya diri
•Bereorientasi pada tugas dan hasil
•Berani mengambil resiko
•Memiliki jiwa kepemimpinan
•Keorisinilan
•Bereorientasi ke masa depan
•Jujur dan tekun

B.Kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda

1.Definisi kerajinan
Kerajinan dapat dipahami sebagai produk yang menuntut keterampilan tangan. Produk kerajinan adalah produk yang dihasilkan melalui keterampilan tangan dan keterampilan berpikir dalam mengolah suatu bahan atau material sehingga menghasilkan estetika atau keindahan sekaligus fungsi tertentu. Pengembangan kerajinan dapat didukung oleh penciptaan alat bantu sederhana yang baru, sistem kerja yang tepat yang mendukung kelestarian lingkungan, kemasan yang baik serta informasi yang lengkap tentang produk kerajinan tersebut. Sehingga kerajinan diapresiasi dengan lebih baik lagi oleh masyarakat luas. Kerajinan yang berkualitas, mengangkat kekhasan daerah, dan dilakukan oleh masyarakatnya memiliki nilai jual yang tinggi, dan dapat dimanfaatkan untuk lingkungan dan kesejahteraan bersama.

2.Jenis-jenis kerajinan inspirasi lokal non benda
Kebudayaan lokal terdiri dari kebudayaan materi/benda(misalnya pakaian daerah, wadah tradisional, dan senjata tradisional)dan non material/non benda(misalnya cerita rakyat, mitos, simbol, tarian, pantun dan upacara adat).
Berikut jenis-jenis kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda.
•Kerajinan batik
•Kerajinan ukir
•Kerajinan anyaman
•Kerajinan topeng
•Kerajinan tenun
•Kerajinan wayang

C.Perencanaan usaha kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda
Perencanaa usaha yaitu sebagai proses penentuan visi, misi dan tujuan, strategi, kebijakan, prosedur, aturan, program, dan anggaran yang diperlukan untuk menjalankan suatu usaha atau bisnis tertentu. Perencanaan usaha kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran.
Contohnya sebagai berikut
1.Kerajinan Batik
•Ide dan peluang usaha
Semakin lama perkembangan batik semakin bervariasi dan coraknya semakin beragam. Ini menunjukkan kreativitas pebatik kita yang sangat dinamis dan mengetahui tren perkembangan fashion di masyarakat. Corak dan model batik sekarang tidak lagi menggambarkan pakem masa lalu, namun ada sentuhan modern mengikuti perkembangan zaman dan permintaan pasar.

•Sumber daya
Sumber daya batik meliputi kain, lilin(malam), zat pewarna atau cat batik, dan zat pembantu.

•Administrasi
Administrasi diperlukan untuk menunjang kelancaran kegiatan dalam proses pendokumentasian pembuatan kerajinan batik. Sebaiknya seorang wirausaha memiliki catatan yang rapi mengenai kegiatan yang dilakukan dalam proses pembuatan batik.

•Pemasaran
Memasarkan merupakan  kunci keberhasilan suatu usaha tidak terkecuali usaha kerajinan batik. Seberapa besar produksi kerajinan batik yang kita hasilkan, tetapi pemasaran terhadap barang yang kita produksi buruk, usaha yang kita jalani tidak akan berlanjut.

D.Sistem produksi kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda.

Berikut salah satu contoh produksi pembuatan batik tulis:
Sebelum memulai proses pembuatan batik tulis maka terlebih dahulu yang perlu disiapkan adalah alat dan bahan. Alat dan bahan yang perlu disiapkan adalah sebagai berikut.
•Kain mori(kain mori bisa terbuat dari katun atau sutra).

 •Canting, berfungsi sebagai alat untuk membentuk motif batik nantinya.

•Gawangan yaitu tempat untuk menyampirkan kain.

•Lilin malam yang dicairkan.

•Panci dan juga kompor yang berfungsi untuk memanaskan.

•Larutan pewarna.

Langkah selanjutnya adalah tahap proses produksi, yang meliputi beberapa tahap seperti berikut.
•Membuat molani, dikenal dengan membuat desain batik.

•Melukis dengan menggunakan lilin malam yang telah dicairkan menggunakan canting dengan mengikuti pola tersebut.

•Menutupi bagian putih yang tidak berwarna dengan menggunakan lilin malam.

•Proses pewarnaan batik tulis pertama dibagian yang tidak tertutup oleh lilin dengan cara mencelupkan kain tersebut pada warna tertentu. Kemudian kain yang telah selesai dicelupkan akan dikeringkan dengan cara dijemur.

•Kemudian setelah selesai dikeringkan kembali lagi melukisnya menggunakan canting. Setelah selesai maka akan dilanjutkan dengan proses pencelupan pada tahap kedua.

•Setelah proses pencelupan pada tahap kedua selesai maka langkah selanjutnya adalah dengan menghilangkan lilin pada kain yang masih menempel, dengan cara meletakkan kain tersebut pada air panas yang sudah dipanaskan diatas tungku.

•Setelah kain bersih dari lilin dan kering, dapat dilalukan kembali proses pembatikan dengan penutupan lilin untuk menahan warna pertama dan kedua proses tersebut dapat dilakukan berulang kali sesuai banyaknya warna dan kompleksitas motif yang diinginkan.

•Nglorot, yaitu kain yang telah berubah warna direbus dengan menggunakan air panas. Tujuan merebus dengan air panas adalah untuk menghilangkan lapisan lilin, sehingga motif yang telah digambar sebelumnya terlihat jelas. Setelah selesai maka batik tersebut telah siap digunakan. Terakhir adalah mencuci kain batik dan mengeringkan dengan menjemur sebelum dapat digunakan dan dipakai.


E.Perhitungan biaya produksi produk kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda.

Dalam pembuatan produk terdapat dua kelompok biaya:biaya produksi dan biaya non produksi. Biaya produksi adalah biaya-biaya yang dikeluarkan dalam pengolahan bahan baku menjadi produk, sedangkan biaya non produksi adalah biaya-biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan non produksi, seperti pemasaran dan kegiatan administrasi umum.
Terdapat dua pendekatan dalam penentuan biaya produksi, yakni full costing dan variable costing.

1.Full costing
Full costing merupakan metode penentuan biaya produksi yang memerhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam biaya produksi, yang terdiri dari biaya bahan mentah, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik, baik yang bersifat tetap maupun variabel.

2.Variable costing
Variable costing merupakan metode penentuan biaya produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang berperilaku variabel ke dalam biaya produksi, yang terdiri dari biaya bahan mentah, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik variable.

F.Cara menentukan pemasaran produk kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda secara langsung

1.Konsumen
Agar pemasaran lebih efektif maka wirausahawan harus melakukan segmentasi pasar terhadap produk yang sama untuk konsumen.

2.Lingkungan
Lingkungan juga bisa menjadi alasan mengapa segmentasi pasar itu diperlukan. Keadaan lingkungan yang beraneka ragam dan budaya yang berbeda itulah yang menyebabkan keinginan beli tiap orang berbeda pula. Maka pembagian zona pemasaran produk bisa dilakukan untuk memaksimalkan pemasaran.

3.Usia
Usia menjadi salah satu tujuan pemasaran produk. Jika wirausaha bisa menentukan segmen pemasaran yang tepat maka produk kerajinan yang akan dijual juga bisa cepat habis. Dalam pemasaran produknya wirausahawan dapat menggunakan metode pemasaran langsung yaitu menjual ditempat produksi atau dengan memasarkannya ditoko sovenir ditempat-tempat wisata.

G.Proses evaluasi hasil kegiatan usaha kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda

Evaluasi hasil usaha merupakan tahap yang sangat penting didalam manajemen usaha untuk memberikan feedback atas pelaksanaannya berada pada jalur yang benar.

1.Evaluasi kemajuan
Melakukan evaluasi kemajuan usaha merupakan prsoses yang berlangsung terus-menerus dan berkesinambungan. Dalam proses ini bisa jadi ditemukan hal-hal baru dan strategi baru mencapai sukses bisnis.

2.Monitoring dan Evaluasi usaha
a.Posisi keselutuhan usaha, digunakan untuk mengetahui seberapa jauh pencapaian hasil dari keseluruhan usaha.

b.Apakah ada kemajuan atau kemunduran usaha, Cara mengetahui kemajuan atau kemunduran dengan melihat patokan yaitu uang, ketahuilah posisi uang tersebut setelah itu lakukan evaluasi terhadap kegiatan usaha, cara melakukannya adalah dengan membandingkan kondisi awal ketika menjalankan usaha dengan setelahnya.

c.Melakukan langkah-langkah perbaikan atau pengembangan

d.Memikirkan terget usaha selanjutnya

3.Hal-hal yang perlu dievaluasi
a.Mengevaluasi kondisi keuangan
b.Mengevaluasi kondisi pasar
c.Mengevaluasi kebutuhan pasar.
d.Mengevaluasi kemajuan usaha dengan meninjau secara berkala
e.Mengevaluasi tahapan pertumbuhan dan perkembangan usaha
f.Mengevaluasi kepemimpinan diri sendiri






Komentar

  1. Budaya non benda bukannya yg tidak berupa benda yah..kya tarian...upacara adat..dll. Klo batik anyaman itu kan berupa benda

    BalasHapus
  2. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus
  3. Memang budaya itu sangat penting bagi kita supaya kita tau bagian budaya kita

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karya seni rupa

Talking about self